Gubernur Sulsel Lepas Ekspor Produk Halal Rp 66,4 Miliar ke 10 Negara

    Gubernur Sulsel Lepas Ekspor Produk Halal Rp 66,4 Miliar ke 10 Negara

    MAKASSAR - Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman melepas ekspor Produk Halal Andalan Sulsel dengan total volume sebesar 378, 50 ton dengan nilai ekspor sebesar US$ 4, 55 juta atau setara dengan Rp.66, 43 miliar. 

    Ekspor ini diikuti oleh 6 pelaku usaha ekspor, 6 produk bersertifikasi halal, 10 Negara Tujuan Ekspor yaitu; Arab Saudi, China, Jerman, Thailand, Malaysia, Jepang, Australia, Singapura, Rusia dan Amerika Serikat.

    Kegiatan Pelepasan ekspor ini, merupakan bagian dari rangkaian kegiatan 353 Tahun Sulse dengan tema “Sulsel Optimis, Sulsel Tangguh, Ekonomi Berdaulat ”. Andi Sudirman melepas di depan Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Minggu, 16 Oktober 2022.

    “Ekspor kita lepas Rp66 miliar ke timur tengah termasuk ke Tiongkok, harapannya agar ekspor ini menjadi kegiatan yang rutin untuk membangkitkan ekonomi kita, ” kata Andi Sudirman Sulaiman.

    Pelepasan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk memotivasi dan meningkatkan semangat para pelaku usaha ekspor, instansi terkait, asosiasi, dan stakeholder lainnya dalam upaya terus memacu pertumbuhan ekspor Sulawesi Selatan.

    “Kita terus rutin bukan hanya hari ini, hari ini sebagai simbolis, bahwa kita terus mengeskpor dan produknya gas Sulsel seperti udang, produk pertanian, ” sebutnya.

    Kepala Dinas Perdagangan, Ashari Fakhsirie Radjamilo menyampaikan, pelepasan ekspor ini difasilitasi oleh Kantor Wilayah Bank Mandiri Regional X Sulawesi dan Maluku, dan Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI) DPW Sulselbar.

    Perusahaan yang ikut CV. Aromata Anugrah Sultan; PT. Mars Symbioscience Indonesia; PT. Comextra Majora; PT. Bogatama Marinusa; PT. Wahyu Pradana Binamulia dan PT. Biota Laut Ganggang.

    Pelepasan ekspor terselenggara atas kerjasama Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui Dinas Perdagangan dengan Instansi terkait, Regional PT. Pelindo Makassar, Terminal Petikemas Makassar, Kantor Wilayah Bea dan Cukai Sulawesi Selatan, Balai Besar Karantina Perikanan, Balai Besar Karantina Pertanian dan pelaku usaha ekspor.(***)

    makassar sulsel
    Ryawan Saiyed

    Ryawan Saiyed

    Artikel Sebelumnya

    Sulsel Anti Mager 353 Tahun Sulsel, Hadirkan...

    Artikel Berikutnya

    Sebanyak 55 Almamater Tamtama Tahun 2000...

    Komentar

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Debat Pilgub Sulsel: Data Kemiskinan Jadi Sorotan, Tim Danny-Azhar Bongkar Fakta Urbanisasi dan Ekonomi
    Sambangi BNNP Sulawesi Selatan, Lapas Narkotika Sungguminasa Tepis Isu Transaksi Narkoba dalam Lapas
    Hendri Kampai: Koperasi Nasional, Dari Desa untuk Indonesia yang Lebih Berdikari
    Black Campaign Kasus RS Batua Merebak, Tim Hukum Danny-Azhar Buka Opsi Tempuh Jalur Hukum
    Hendri Kampai: Saatnya Nikel Bicara! Mimpi Indonesia Menjadi Raja Komponen Kendaraan Listrik

    Tags